Laju pertumbuhan penduduk semakin lama semakin tinggi saja terutama di Indonesia dan pulau Jawa. Sebagai akibatnya kebutuhan akan perumahan atau lahan tempat tinggal semakin dibutuhkan walau luas tanah di pulau Jawa tidak mengalami peningkatan. Hal ini membuat mereka yang bisa memanfaatkan situasi memiliki peluang bisnis terutama yang bisa diandalkan untuk hari tua sebagai investasi. Peluang tersebut berupa tabungan tidak bergerak dalam bentuk tanah, rumah, atau bangunan lain yang saat ini banyak dibutuhkan di negeri ini.
Semakin banyak masyarakat yang lahir, menikah dan memiliki keluarga kecil, maka semakin tinggi pula kebutuhan akan rumah tinggal, ruko, toko dan tempat lain untuk usaha. Padahal luas tanah di pulau Jawa tidak mengalami penambahan bahkan semakin sempit akibat erosi laut dan bencana alam. Oleh karena itu bagi Anda yang menginginkan untuk memiliki tabungan di hari tua, maka hal tersebut bisa Anda wujudkan dengan membeli situs properti baik tanah, rumah, toko, ruko dan sebagainya untuk disimpan atau ditempati dan menjadi tabungan yang bisa Anda gunakan ketika membutuhkannya kelak.
Untuk membeli produk properti sebagai tabungan, Anda tetap perlu melihat berbagai sudut untuk bisa menentukan apakah produk tersebut nantinya bisa menghasilkan keuntungan seperti yang direncanakan. Hal tersebut bisa diketahui dengan memperhatikan beberapa point seperti:
Lokasi
Lokasi sangat menentukan harga dari suatu properti. Lokasi bisa dilihat dari garis besar maupun lingkup kecilnya. Tanah atau bangunan di kota sebagai ibukota provinsi dan kota besar akan memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan tanah di desa. Rumah yang memiliki akses ke jalan utama lebih dekat juga umumnya memiliki harga yang lebih mahal. Namun Anda juga perlu melihat cetak biru tatanan kota agar properti yang akan Anda beli bisa dilihat apakah nantinya berdekatan dengan lokasi yang rencananya akan digunakan oleh pemerintah.Baca juga: Reksadana Online Memberikan Kemudahan dalam Pembelian Saham
Bencana alam
Investasi bisa gagal akibat bencana alam yang tidak bisa diprediksi sebelumnya. Meski begitu bukan berarti Anda tak bisa meminimalisir resiko tersebut. Pilihlah lokasi yang tidak rawan banjir, tanah longsor atau bencana kebakaran dan kekeringan. Tepi pantai juga sebaiknya dihindari apalagi untuk rumah tinggal karena biasanya memiliki resiko terkena kenaikan air laut saat pasang tiba.Status kepemilikan
Cek sebelum membeli mengenai status kepemilikan dan surat-surat properti. Banyak status ganda pada kepemilikan properti khususnya untuk properti di wilayah tengah kota. Hal ini bisa mengakibatkan kerugian besar pada Anda sehingga harus Anda pastikan sahnya surat-surat kepemilikan dari awal sebelum melakukan transaksi.Bahan bangunan
Jika Anda membeli bangunan berupa rumah atau ruko dan toko, maka perhatikan juga bahan bangunan yang digunakan. Hal ini penting karena Anda akan memerlukannya hingga bertahun-tahun setelah pembelian. Meski penjualan akan tanah saja tetap bisa dilakukan, namun akan lebih tinggi nilainya jika bangunan di atasnya masih bisa digunakan.Itulah beberapa point yang perlu diperhatikan jika Anda ingin memiliki tabungan di masa tua dengan membeli barang property baik tanah maupun bangunan. Memiliki investasi dalam bidang properti saat ini memang banyak dilakukan sehingga Anda harus cepat dan tepat dalam memilih produk properti mana yang nantinya akan bisa memberi keuntungan dan bisa Anda andalkan di masa tua. Selain memiliki tabungan properti untuk masa depan, Anda juga bisa menyewakannya untuk menghasilkan pendapatan di masa sekarang. Share on Whatsapp :
Investasi Property, Tabungan Menjanjikan di Masa Tua
4/
5
Oleh
Fera Ayu